Visi
Terbentuknya lembaga pendidikan Muhammadiyah yang berkualitas, unggul, professional berdasar Al Qur’an dan As Sunnah.

Misi
  1. Menanamkan nilai-nilai keislaman yang komprehensif disertai dengan praktik, pembiasaan yang terarah, terbimbing dan terus-menerus.
  2. Mengembangkan semangat kebersamaan, kemandirian dan keunggulan secara intensif, baik secara konseptual maupun praktek langsung dalam keseharian
  3. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara sistemik, sistematik, rasional dan berkesinambungan dalam ilmu-ilmu dasar keislaman, ilmu pengetahuan, teknologi, bahasa, keterampilan, seni dan budaya.

Tujuan
  1. Terbentuknya generasi islam yang faqih berpengetahuan dan berwawasan luas yang mampu berperan serta ditengah-tengah masyarakat.
  2. Terwujudnya kader Muhammadiyah yang mampu menjadi pelopor dan penerus perjuangan amal usaha Muhammadiyah.



Dirintis oleh bapak Haji Suwandi awal tahun 2000 dan mendapat pengakuan dari Muhammadiyah juga pada tahun 2000, kemudian mendapat pengakuan resmi dari Kantor Kementerian Agama Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun 2002. Pada awalnya belum ada santri mukim, melainkan merupakan siswa SD Muhammadiyah Brosot yang mengaji seminggu sekali dan beberapa santri “Kalong” yang mengaji di Madrasah Diniyah dimana santri-santri tersebut datang dua kali dalam seminggu.
Hingga pada sekitar bulan Desember tahun 2006, putra dari bapak Haji Suwandi yaitu bapak Ismail Taufiq membuat program pada rintisan pesantren tersebut yaitu pelatihan Mubaligh Muhammadiyah dimana pada saat itu beliau kemudian mendapat informasi bahwa sebuah lembaga pendidikan menengah yaitu SMP Muhammadiyah 1 Galur mengalami kemerosotan yang signifikan dan bisa dikatakan sebagai lembaga yang koleps, maka bersama ayah beliau yaitu bapak Haji Suwandi beliau melakukan upaya untuk mendorong agar bagaimana SMP Muhammadiyah 1 Galur itu akan dihidupkan kembali atau ditamatkan saja. Akhirnya pada awal tahun 2007 dalam sebuah rapat yang diselenggarakan oleh Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kulon Progo yang dihadiri  perwakilan dari PDM, Majelis Dikdas PDM, PCM, Majelis Dikdas PCM. SMP Muhammadiyah 1 Galur, Pondok Pesantren Al Manar Muhammadiyah serta Pondok Pesantren Darul ‘Ulum  diputuskan bahwa SMP Muhammadiyah 1 Galur akan dihidupkan kembali dan dikembangkan bersama dengan Pondok Pesantren Al Manar Muhammadiyah, maka dibentuklah Tim Rekonstruksi SMP Muhammadiyah 1 Galur yang diketuai bapak H. Sukarman Hassan, namun karena sesuatu hal kemudian kepemimpinan Tim diserahkan kepada bapak Ismail Taufiq.   Sebelumnya walaupun dikembangkan bersama namun masing kurikulum berdiri sendiri dan tidak saling mempengaruhi. Namun karena untuk mendapatkan input siswa baru dari sekitar sekolah terasa sulit maka pada tahun 2007 ditemukan cara yaitu  mendapatkan siswa dari seluruh Indonesia. Dan hal itu mulai terlaksana pada penerimaan siswa baru 2007/2008, kemudian siswa yang dekat dengan lokasi sekolah sebagian pulang setelah jam sekolah usai sementara siswa dari luar daerah dan yang jauh dari lokasi SMP Muhammadiyah Al Manar diasramakan di Pondok Pesantren Al Manar Muhammadiyah dan mendapatkan tambahan materi kepondokan, Pondok Pesantren Al Manar menargetkan bahwa siswa SMP Muhammadiyah 1 Galur ketika lulus telah hafal 1 Juz Al Qur’an dan terus berlangsung seperti itu hingga  pada tahun 2009/2010  kedua pihak bertekad bahwa antara SMP Muhammadiyah 1 Galur dan Pondok Pesantren Al Manar Muhammadiyah disatukan dan memutuskan bahwa semua siswa SMP Muhammadiyah 1 Galur harus tinggal di asrama dan menjadi santri pondok, dan mulai saat itu pihak Pondok memastikan dirinya untuk bergerak sebagai pondok Tahfidz.
Pesantren Al Manar Muhammadiyah Brosot beralamat di Klampok, Brosot, Galur, Kulon Progo. Merupakan lembaga yang bernanung di bawah organisasi Muhammadiyah.
Secara geografis Pondok Pesantren Al Manar Muhammadiyah Brosot terletak di pelosok, di pedesaan yang jauh dari kebisingan. Adapun dari sisi batas-batas wilayahnya yaitu:
a.       Sebelah timur        : sebuah jalan umum kampung
b.      Sebelah barat         : merupakan pekarangan milik Ibu Marikah
c.       Sebelah selatan      : sebuah lembaga pendidikan tingkat menengah yaitu MTs Negeri Galur

d.      Sebelah utara         : merupakan sebuah pekarangan milik warga
HAL-HAL YANG PERLU DISIAPKAN UNTUK MASUK ASRAMA
  1.         Kebutuhan Pribadi
a)      Kelengkapan kamar tidur
·         Selimut
·         Sprei dan sarung bantal

b)      Kelengkapan makan
·         Piring
·         Sendok
·         Gelas

c)      Kelengkapan pakaian
·         Baju taqwa warna putih 2 stel (untuk putra)
·         Peci  Hitam (untuk putra)
·         Sarung (untuk putra)
·     Pakaian ganti lainnya (bahan pakaian bukan Jeans, sedang jumlah, motif dan model bebas/tidak ketat/longgar dan  pantas serta sopan/ menutup aurat sesuai syari’at islam)
·   Untuk putri celana panjang hanya di pakai di dalam asrama. Keluar  asrama menggunakan Rok
·         Mukena/ Rukuh (untuk putri)
·         Jilbab (untuk putri) harus menutup dada dan tidak boleh tipis

d)     Kelengkapan alas kaki
·         Sepatu sekolah warna hitam
·         Sandal
·         Kaos kaki. Untuk putri supaya lebih banyak karena setiap keluar dari asrama harus menggunakan kaos kaki

e)      Kelengkapan kebersihan/ mandi 
       .      Ember 
       ·         Sikat pakaian 
       ·         Sabun (cuci,mandi), Shampo, Sikat  gigi, Pasta gigi 
       ·         Handuk 
       ·         Hanger  dll

f)    Kelengkapan belajar
       .     Buku tulis
       .     Al Quran
       .     Kamus Bahasa Inggris




      Untuk mendapatkan file dalam bentuk Ms Word bisa di download DI SINI